LOMBOK TIMUR, stikeshamzar.ac.id – Ketua Asosiasi Pendidikan Kebidanan Indonesia (AIPKIND), Jumiarni Ilyas, M.Kes memberikan kuliah umum kepada seluruh mahasiswa STIKes Hamzar pada Selasa, 18 Desember 2018. Dalam kesempatan ini, Jumiarni menyampaikan Peran dan Tantangan Institusi dalam Menghasilkan Tenaga Kesehatan yang Siap Bersaing.
Tenaga kesehatan, kata Jumiarni, dituntut dapat memberikan pelayanan yang aman dan berkualitas kepada masyarakat. Tenaga kesehatan yang bisa memberikan pelayanan aman adalah yang memiliki kompetensi.
“Kenapa tenaga kesehatan diharuskan mengikuti ujian kompetensi?” umpan Jumiarni kepada mahasiswa. Karena posisi strategis tenaga kesehatan, lanjutnya, akan memberikan dampak pada peningkatan kesehatan.Pada ujian kompetensi, capaian kompetensi direview kembali setelah menempuh S1 atau profesi. Hal ini dapat mengarahkan proses belajar mahasiswa. Diantara capaian lulusan yang harus diraih yakni sikap umum, keterampilan umum, dan keterampilan khusus.
“Kelas bukan tempat mendengar, tapi tempat beraktifitas,” tegasnya.
Sebelum mengakhiri kuliah umum, Jumiarni memberikan tips sukses belajar di kelas dan tips menjawab soal ujian kompetensi dengan baik dan efektif. (Ag)
